26 November 2012

Surat Untuk Maria Rossalia

Maaf Maria SMS mu kubalas dengan tulisan diblog ini, krn tak mungkin saya balas SMS mu dg SMS juga krn keterbatasan ruang SMS.
Terima kasih telah selalu menyemangati aku. Tapi saya mau cerita kejadian yg beberapa hari lalu terjadi.
Hari Rabu tgl 21 November 2012 seperti biasa saya keliling marketingan, saya datang ke om Bing hwe (saya tak tahu ejaan China semoga tdk salah). Dia beretnis China dengan Budha sebagai kepercayaannya.
Dia bercerita kalau dia ditawari sebuah bank untuk menempatkan dananya Rp x M akan dapat bunga Rp 30 jt. Tapi dia tdk mau, alasannya adalah bunga yg diberikan punya adalah hasil minta bunga Dr para debitur.
Dia berpikir,  ketika dia ambil kredit, untuk memberi bunga ke bank berat rasanya, maka ketika dia punya uang dan ditawari bunga oleh bank dia tdk tertarik karena merasa kasihan kepada orang yang kredit yang harus memberi bunga ke bank.
Dia balik menuding saya bukankah saya muslim? Dia belajar bahwa dlm agama yg saya anut, dilarang adanya riba ? Dan dia sdh merasakan kebenaran aturan tersebut.
Ketika saya tawari produk syariah pun dia tdk tertarik karena menurut dia masih ada unsur riba di dalamnya.
Saya ingat ketika suatu waktu saya sholat istiharoh (sholat untuk mohon petunjuk Dr Tuhan), selesai sholat saya baca quran. Saya asal  saja buka quran lalu kubaca, dan kebetulan ayat pertama yang saya  baca berisi tentang aturan larangan RIBA, dan setahu ku dosa riba yang menanggung 3 orang :
1. Orang yang meminta riba
2. Orang yang memberi riba
3. Orang yang mencatat riba
Dan saat ini saya kategori org ketiga.
Om Bing hwe menyarankan sebaliknya cari kerjaan lain saja.
Saya berpikir mungkin kegagalan yang saya alami adalah petunjuk dari Tuhan. selama ini Tuhan sdh "ngujo" (menyanjung saya).saya dulu adalah org yang ambisius, tdk menurut org tua, Saya ingin kerja di bank dan Tuhan sdh menuruti, dan mungkin sdh saatnya saya harus kembali ke jalanNya.
Bukan karena putus asa, tapi rasanya saya sdh mantap untuk mundur, tinggal menunggu waktu yang pas.
Setahu saya dalam injilpun ada larangan riba.

1 comment:

Anonymous said...

super.....