demikian sepotong lirik tembang cinta yg dinyanyikan anak-anak (koboi junior)
Anak pertamaku yang mestinya cukup bernyanyi "balonku ada lima" pun tidak ketinggalan turut menyanyikan lagu tersebut.
Termasuk pagi itu, sambil bermain pasir "Titah" melantunkan nyanyian tersebut - dengan cengkok datar khas suara seorang bocah - dan anak keduaku - entah memang kemayu atau mewarisi jiwa seni bapaknya, - menyambut tembang tersebut dengan tariannya yang menggemaskan.
"Minata Kinanthi Nurani" - tetenger anak perempuanku - memang bidadari kecil bagiku, Anugerah berupa kepercayaan dari Allah amanah untuk "nggulo wentah".
Ketika saya ketuk tuts-tuts virtual sabak digital ini usia bidadari kecilku hampir genap satu tahun. Agak unik anak ini, saat usia 10 bulan dia sdh bisa jalan, berbeda dengan kakaknya yg bisa jalan pada usia 11 bulan, cuma kakaknya langsung berbarengan dengan bisa ngomong, sementara bocah perempuanku ini, kurang sehari berusia setahun belum bisa ngomong dengan bahasa sehari-hari seperti yang kita pakai. Dia masih menggunakan bahasanya sendiri, ocehan-ocehan yang keluar senyaman pengucapannya sendiri. Namun begitu dia tetap dengan percaya diri berkomunikasi dengan kami sekeluarga
Selain beda kelamin, perbedaan lain dengan kakaknya antara lain, sang kakak lebih suka minum susu botol - meski sudah sekolah TK hobinya ini masih berlanjut - sementara gadis kecilku ini lebih suka makan. Makanan apapun dilahapnya. lihat saja sampai gembil pipinya.
"Minata Kinanti Nurani" adalah doa lanjutanku setelah "Wicak Titah Narendra". Ya, doa ku untuk negeri ini. Kumohonkan pada Tuhan, agar ada Pemimpin yang memerintah secara bijaksana serta menata ngeri ini dengan tuntunan nuraninya -konon nurani adalah suara Tuhan-, agar kesejahteraan dapat dirasakan mayoritas rakyat.
Ketikan ini sebagai kado ulang tahunmu nduk Minata! Harapan kami pada Tuhanlah yang kami kadokan. Semoga kau menjadi bidadari yang cantik paras, elok nurani, pandai akal, sehat badan, panjang usia dengan memberi kemanfaatan bagi sesama mahluk, serta selalu sholehah tingkah lakumu.
Selain beda kelamin, perbedaan lain dengan kakaknya antara lain, sang kakak lebih suka minum susu botol - meski sudah sekolah TK hobinya ini masih berlanjut - sementara gadis kecilku ini lebih suka makan. Makanan apapun dilahapnya. lihat saja sampai gembil pipinya.
"Minata Kinanti Nurani" adalah doa lanjutanku setelah "Wicak Titah Narendra". Ya, doa ku untuk negeri ini. Kumohonkan pada Tuhan, agar ada Pemimpin yang memerintah secara bijaksana serta menata ngeri ini dengan tuntunan nuraninya -konon nurani adalah suara Tuhan-, agar kesejahteraan dapat dirasakan mayoritas rakyat.
Ketikan ini sebagai kado ulang tahunmu nduk Minata! Harapan kami pada Tuhanlah yang kami kadokan. Semoga kau menjadi bidadari yang cantik paras, elok nurani, pandai akal, sehat badan, panjang usia dengan memberi kemanfaatan bagi sesama mahluk, serta selalu sholehah tingkah lakumu.
No comments:
Post a Comment