BADA KUPAT

Habis berapa biji ketupat dan lepet anda lebaran kali ini?


Mungkin di tempat anda ketupat lebaran dan lepet disajikan pada pas hari lebaran.

Agak beda dengan kota-kota di pantai utara Jawa Tengah.

Kota-kota di pantai utara Jawa Tengah antara lain Pekalongan, Demak, Kudus, Pati, Rembang, Jepara memiliki kebiasaan yang berbeda. 

Ketupat (kupat) dan Lepet di sajikan pada saat Bodo Kupat. Bodo Kupat dirayakan 8 hari setelah lebaran. 

Orang Jepara khususnya menyebut Lebaran (idul Fitri) sebagai Bada Gede (Kalau Idul Adha disebut Bada Besar, karena dirayakan di bulan Besar).

Setelah Bada Gede sebagian orang melaksanakan puasa sunah 6 hari yaitu tgl 2-7 Syawal dan pada tgl 8 Syawal atau "pendak dino" (misal jumat sampai jumat lagi) dirayakan Bada Cilik atau sering disebut Bada Kupat. 

Orang Jepara memiliki adat tgl 1-tgl 7 syawal adalah saat "unjung" yaitu berkunjung ke sanak saudara serta orang tua, orang yang dituakan serta guru-guru dan Kyai. 

Pada Bada Kupatlah mereka baru berwisata. Khususnya ke Pantai. Orang Jepara berwisata ke pantai Kartini, Bandengan serta pantai Benteng Portugis

Pada bada cilik atau bada kupat ini dilaksanakan ritual Lumban yaitu selamatan dan larung sesaji yang dilaksanakan oleh Pemda Jepara di Pantai Kartini.

Setelah ritual Lumban barulah para pengunjung bersuka gembira dalam Pesta Lumban. Mereka akan mandi laut, berperahu ke pulau panjang, makan ketupat bersama keluarga, dan tidak lupa nonton dangdut.

Dewasa ini selain orang Jepara banyak orang dari kota-kota sekitar seperti dari Demak, Semarang, Kudus, dan Pati turut beramai-ramai memenuhi pantai-pantai di Jepara